Kamis, 08 Maret 2012

Mencari Kebenaran..

Kebenaran yang palsu dan menyesatkan. Ya sudah kutemui ratusan kali dalam menyalakan lentera hidup. Beragumen dengan dasar alibi yang penuh keyakinan tetapi penuh rekayasa. Kebenaran itu kodratnya datang sendiri tanpa harus dicari dengan peluh atau dengan darah sekalipun. Tinggal bersabar dan bukannya membabi buta mencari hal yang tidak jelas. Jika dalam pencariannya menemukan hal yang mengganggu, seperti hati yang terbakar amarah, dan makian dari sekeliling, hadapi dan jalani. Manusiawi sikap seperti itu, biarkanlah  mengalir karena insyaAllah bagian dari proses. Tugas utama adalah memperbaiki diri menjadi lebih baik.

Memberi hiburan bagi batinku saat dengan tanganNya ditunjukan sendiri hakikat kebenaran yang sesungguhnya. Memang setelah berpasrah dan mengikhlaskan semua. Kebenaran itu muncul tanpa berusaha mencarinya lagi, kebenaran itu yang menghampiri. Syukur Alhamdulillah satu doa itu terkabul. 

Saat hati bersih, sinyal yang datang dariNya bisa dengan mudah ditangkap, karena persamaan frekuensi yang timbul. Sehingga petunjuk yang datang bisa menjadi harmonisasi yang seutuhnya dicerna. Kembali diolah oleh  hati semua pemikiran yang menggoda diri. Merujuk hadist Al-Bukhari dan Muslim tentang hati, dimana dalam tubuh terdapat segumpal daging yang apabila baik maka baik pula seluruh tubuh dan apabila ia rusak, maka rusak pula seluruh tubuhnya. Berharap selalu terjaga bersih hati agar bisa selalu menerima sinyal-sinyalNya. Maha Besar Allah. Seruan mengagungkan namaMu selalu terucap dalam nafas dan senyum.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar